Jumat, 26 Juni 2009

Sekarang Jacko. Dahulunya Elvis. Bahagiakah mereka?

Dear sahabat blogger,

Semalam, Kamis 25 Juni 2009, saya baru tiba kembali di Kupang pukul 11.30 WITA setelah bertugas 2 hari di Jakarta. Kendati mengantuk dan lelah tetapi tak bisa langsung tidur karena harus mempersiapkan bahan presentasi seminar tentang Rencana Pengembangan Kabupaten Sabu-Raijua. Saya kebagian materi tentang "daya dukung lingkungan guna pengembangan Sektor Pertanian". Rampung tepat pukul 04.00 AM WITA. Mengantuk berat tetapi masih sempat mengintip pertandingan sepak bola Piala Konfederasi antara Brazil VS Afrika Selatan. Tidak menarik dan lalu......click...tombol TV di tekan off. Tidur. Pukul 07.30 AM WITA bangun, dalam keadaan masih sangat mengantuk, menyiapkan diri ke tempat seminar. Sembari menghilangkan rasa kantuk,...click...tombol TV di tekan on, lalu......wwwuuuuuzzzzzzhhh......terdengar suara penyiar TV memberitakan......"mega bintang Michael Jackson dilaporkan oleh beberapa kantor berita telah meninggal dunia, diduga mengalami serangan jantung akibat komplikasi obat-obatan" ....... whaaaaattt???? ..... ngngngngngng...telinga berdenging...bukan karena apa-apa melainkan sekedar seekor nyamuk.yang pagi-pagi terbang di sekitar kuping dan berdenging ... lalu ... plaaaaaakkkkk.....tangan menepuk...tapi nyamuk lolos...tak jadi mati...tak bernasib seperti Michael Jackson.....Ya, Jacko telah mati...untuk setiap kematian selalu ada kesedihan dan saya juga tidak bisa bergembira karena Jacko mati. Ada perasaan solider karena bernama depan yang sama....michael...malaikat penjaga surga....Juga ada perasaan klangenan karena....Jacko mencapai puncak ketenaran di tahun 1980-an, yaitu dekade dimana saya masih imut-imut...kinyis-kinyis ....tampan (ehm....) dan penuh gaya vitalitas manusia berusia 20-an. Ya, ada unsur nostalgia di sana.

Lalu, apakah tentang diary dan atau nostalgia semacam ini posting kali ini? Bisa jadi begitu tetapi sebenarnya tidak. Bagi saya, jika benar kematian Jacko karena komplikasi obat-obatan maka hal itu adalah tragedi. Dahulu, pada tahun 1975, seorang bintang pujaan dunia Elvis Presley juga meninggal karena penggunaan obat-obatan yang over dosis. Lebih ke belakang lagi, super star gitar Jimmy Hendrix mati dalam ceritera yang mirip. Di Indonesia, kita kuga punya kisah serupa tapi tak sama yang berasal dari penanyi wanita Alda Risma. Semua mereka mati mengenaskan. setelah rangkaian ceritera hidup yang sungguh tak normal. Apa yang terjadi dengan mereka? "What's wrong ... kata mister Tukul Arwana....with them"? Uang punya. Nama besar punya. Apa yang mereka tak punya? Lalu mengapa begitu? Hidup jauh dari ukuran normal. Gaya hidup mereka bagai di dunia mimpi. Lalu, mereka seperti terjebak di sana dan tak mau, atau lebih tepat tak bisa keluar dari jebakan ketenaran mereka. Ketenaran yang gilang kemilau itu lalu berubah menjadi racun. Obat-obatan digunakan persis seperti racun yang meracuni hidup mereka sendiri. Ketenaran ternyata ada harganya, yaitu hidup yang tak biasa. Dan yang tak biasa itu ternyata adalah "racun". Racun dunia.

Saya lalu teringat akan Aristoteles. Filsuf besar Yunani, murid Plato, yang hidup 2400 tahun yang lalu. Manusia besar ini pernah menulis begini "setiap keterampilan dan ajaran, begitu pula tindakan dan keputusan, tampaknya mengejar salah satu nilai". Bicara apa mister Aristoteles ini? Memang tak mudah membaca pikiran para filsuf besar karena kerap kali bahasa yang digunakan berasal dari "planet lain". Akan tetapi dalam "kebodohan" saya mencoba memahami maksud Aristoteles. Semua tindakan manusia pasti ada maksudnya, pasti ada nilainya...ya, pasti ada tujuannya. Jika saya benar menafsirkan Aristoteles maka pertanyaannya adalah "apa tujuan manusia?". Aristoteles kemudian menjawab pertanyaan ini dengan menggunakan akalnya guna mengamati fakta bahwa apapun yang dilakukan oleh manusia pasti memiliki tujuan. Saya berangkat ke Jakarta pasti ada tujuannya/ Saya menulis naskah bahan presentasi pasti ada tujuannya. Saya mengintip pertandingan sepakbola di TV, bangun pagi-pagi, berusaha menepuk nyamuk, dan manulis posting ini selalu punya maksud. Sering kita mendengar orang berkata bahwa...."aaah, aya mengatakan itu sebenarnya tidak punya maksud apa-apa"....ahaaaaaa.....dalam kerangka pikir Aristoteles, orang yang mengatakan demikian pasti sedang berbohong. Lalu, apa maksudnya dia mengatakan kebohongan itu? Kebohongan itupun ternyata memikiki tujuan. Nah, lihatlah, Aristoteles tidak terbantahkan bukan?

Nah lalu, apa tujuan manusia? Aristoteles membedakannya atas tujuan sementara dan tujuan akhir. Lantas, dia mengatakan bahwa "tujuan sementara adalah sarana bagi pencapaian tujuan akhir". Contoh: saya dulu berkutat 2 tahun guna mendapatkan ijazah Doktor tetapi ijazah Doktor ternyata cuma tujuan sementara karena ijazah itu saya pergunakan gua meningkatkan kualifikasi keilmuan saya. Lalu apakah peningkatan kualifikasi keilmuan adalah tujuan akhir? Tidak juga bosz karena itupun cuma tujuan sementara agar supaya melaluinya saya bisa bekerja dalam bidang ilmu yang lebih luas lalu bisa bepergian ke sana kemari lalu bisa mengumpulkan uang honor berceramah lalu...lalu...lalu....Lalu, apa tujan akhir? Apakah ada tujuan akhir yang di dalamnya tidak ada lagi terkandung sebuah tujuan lainnya? Aristoteles menjawab: ada, yaitu KEBAHAGIAAN. Kata Aristoteles, "ketika manusia bertemu kebahagiaan maka dia akan menjadi puas". Mister Aristoteles menegaskan bahwa "jikalau kita sudah bertemu kebahagiaan maka tak ada lagi yang perlu dicari untuk ditambahkan". Ya, kebahagiaan adalah tujuan akhir. Selama manusia belum puas dengan apa yang dicapainya maka dia belum bahagia. Terlepas dari apakah anda setuju dengan Aritoteles atau tidak, satu hal yang pasti, mister kita ini telah mengemukakan landasan filsafat etisnya yang disebut sebagai "Etika Eudemonisme" (Yunani: eudaimonia) atau disebut juga Etika Kebahagiaan. Lalu, di sinilah kita bisa menggunakan etika Aristoteles untuk meneropong apa yang terjadi dengan para artis dunia hiburan yang di dalam dunia popularisme dapat disebut sebagai dewa-dewi itu.

Michael Jackson berkarir sejak kecil bersama saudara-saudaranya dalam group Jackson Five. Anggota pendiri kelompok, Jackie, Tito, Jermaine, Marlon dan Michael Jackson membentuk grup ini setelah mengganti nama menjadi The Jackson Brothers, yang pada awalnya terdiri dari 3 orang saudara tertua. Aktif dari 1966 sampai 1989, Jacksons bersaudara bereksperimen dalam musik R&B, soul, pop dan terakhir disko. Selama karir 6 tahun di Motown, Jackson 5 adalah salah satu fenomena pop terbesar di tahun 1970-an. Jackson 5 memulai merilis single ("I Want You Back", "ABC", "The Love You Save", dan "I'll Be There") yang mencapai puncak Billboard Hot 100 di tangga lagu Amerika Serikat. Beberapa single, seperti "Mama's Pearl", "Never Can Say Goodbye" dan "Dancing Machine", menduduki Top 5 hits lagu pop dan nomor satu di tangga lagu single R&B. Jadi, Jacko telah berkecimpung di dunia ketenaran seperti ini sejak berusia 6 tahun. Bukan sekeda leat seperti layaknay para penyanyi cilik Indonesia yang ngetop sebentaran lalu tenggelam ditelan bumi, Jacko terus berkembang.

Michael Joseph Jackson (lahir di Gary, Indiana, Amerika Serikat, 29 Agustus 1958 – wafat di California, Los Angeles, Amerika Serikat, 25 Juni 2009 pada umur 50 tahun)[1] adalah penyanyi dan penulis lagu dari Amerika Serikat. Ia terkenal sebagai "Raja Pop" dan mempopulerkan gerakan dansa "moonwalk" yang telah menjadi ciri khasnya. Albumnya yang dirilis pada tahun 1982, Thriller, adalah album terlaris di dunia, dengan penjualan melebihi 104 juta kopi di seluruh dunia. Ia mulai karir bernyanyi pada usia lima tahun sebagai anggota kelompok vokal keluarga Jackson (kelak menjadi The Jackson 5) sebelum meluncurkan album solo pertamanya Got to Be There pada tahun 1971. Anak ketujuh dari keluarga Jackson, dia membuat debut di musik profesional pada umur 11 tahun sebagai anggota dari Jackson 5.

Pada awal tahun 1980-an, dia menjadi figur yang sangat dominan dalam musik pop and musisi Afrika-Amerika pertama yang mempunyai crossover kuat di MTV. Popularitas dalam musiknya menanjak saat ditayangkan di MTV, antara lain "Beat It", "Billie Jean" dan Thriller dianggap telah mengubah video klip menjadi sebuah bentuk karya seni dan sebagai alat promosi untuk mempopulerkan sebuah channel tv. Video-video seperti "Black or White" dan "Scream" membuat Jackson menjadi andalan utama MTV pada tahun 1990-an. Lewat penampilan panggung dan video-video klipnya, Jackson mempopulerkan sejumlah teknik menari seperti robot dan moonwalk. Suara dan gaya vocal Jackson mempengaruhi dan diikuti oleh banyak penyanyi hip hop, pop dan R&B. Penghargaan - penghargaan yang telah dia raih termasuk beberapa kali Guinness World Records—termasuk thriller sebagai album terlaris di dunia— 13 Grammy Awards, 13 buah single nomor 1 dalam solo karirnya dari musisi pria lainnya dalam Hot 100 era—dan penjualan 750 juta unit di seluruh dunia. Hidup Jackson sangat terkenal di seluruh dunia, didampingi dengan karirnya yang sangat sukses, membuatnya menjadi bagian dari kebudayaan pop selama 4 dekade. dalam beberapa tahun dia sering disebut - sebut sebagai salah satu pria paling terkenal di dunia.

Jelas sudah, tak ada yang bisa dibantah dari fakta itu bahwa Jacko adalah salah satu manusia dengan nama yang amat besar di dunia populer ini. Uangnya pol-polan. Kekayaannya diperkirakan mencapai 1 milyar dollar (sekitar 12 trilyun rupiah) ...wwwwwwwoooooowwww....apa kurangnya lagi? Tetapi mari kita tengok akhir tragis dari kehidupan gilang gemilang ini....(saya kutip dari CNN)....Penyebab kematian Michael Jackson akhirnya diketahui. Dia mengalami serangan jantung yang hebat. Raja musik pop itu meninggal dunia di rumahnya di Los Angeles, Kamis (26/6). Dia terkapar dan tak bisa lagi bernapas setelah mendapatkan injeksi penahan rasa sakit dengan daya tinggi bernama Demerol. Jackson, 50 tahun, disebut-sebut mengalami ketergantungan terhadap obat-obatan terlarang itu. Demerol sendiri dikatakan setara dengan morfin. Ada kekhawatiran, dia mengalami overdosis. Petugas paramedis yang langsung berhamburan ke rumahnya setelah menerima panggilan darurat, menemukan nadinya sudah tak berdenyut lagi. Sejumlah upaya yang dilakukan pun tak menghasilkan apa-apa. Mengenaskan? Ya.

Bagaimana dengan kisah King of Rock 'n Roll Elvis Presley? Jelas tak kalah kelas dibandingkan dengan Jacko. Elvis Aaron Presley (8 Januari 1935–16 Agustus 1977) adalah seorang penyanyi rock 'n' roll legendaris Amerika Serikat. Ia juga adalah seorang produser musik dan aktor. Julukannya adalah "Raja Rock 'n' Roll". Berkat lagu-lagunya yang memadukan irama rock 'n' roll dengan lagu-lagu ballad, dunia rock 'n' roll memperoleh fondasi komersial yang selanjutnya dapat dikembangkan musisi rock 'n' roll penerusnya. Pada masa kejayaannya, konser-konser Elvis dihadiri massa (kebanyakan remaja) dalam jumlah yang sangat besar. Gaya, sifat, serta cara berpakaiannya menjadi simbol bagi musik rock 'n' roll dan banyak ditiru penggemarnya. Lahir di East Tupelo, Mississippi, dari pasangan Vernon Elvis Presley dan Gladys Love Smith, Elvis tumbuh besar di Memphis, Tennessee. Ia mulai bermain gitar dan bermain di beberapa acara di pusat-pusat perbelanjaan. Saat duduk di bangku sekolah menengah, ia bekerja menjadi supir truk bagi sebuah perusahaan listrik.

Pada musim panas pada tahun 1953, Elvis membayar $4 untuk merekam dua buah lagu di perusahaan rekaman Sun Studios sebagai hadiah ulang tahun bagi ibunya. Pendiri Sun, Sam Phillips, tertarik pada suaranya dan memanggilnya pada Juni 1954 untuk mengisi posisi penyanyi ballad yang sedang kosong. Sesi rekaman tersebut, yang dilakukan bersama dua musisi setempat, Scotty Moore dan Bill Black, awalnya tidak produktif, namun saat sedang istirahat dalam sebuah sesi rekaman pada 5 Juli 1954, Elvis mulai menyanyikan lagu blues karya Arthur Crudup berjudul That's All Right. Versi Elvis disukai Phillips dan diputarkan di radio di Memphis dan segera menjadi hit di daerah tersebut. Sejak itu ia mulai melakukan tur ke berbagai tempat, termasuk ke luar Tennessee.

Pada 16 Oktober 1954, ia tampil dalam siaran radio Louisiana Hayride dan menjadi hit bagi pendengar dalam jumlah yang besar. Ia kemudian menandatangani sebuah kontrak satu tahun dan bertemu dengan Tom Parker, yang kelak menjadi manajernya. Hampir setahun kemudian, Tom Parker mengambil alih seluruh tugas sebagai manajer Elvis dan tak lama kemudian, berhasil mendapatkan persetujuan kontrak dengan RCA Records bagi Elvis. Elvis juga menandatangani kontrak Hollywood. Melalui syarat-syarat dalam kontrak, Parker membangun nilai komersial serta citra Elvis yang menguntungkan, contohnya melalui lisensi penggunaan citra Elvis dalam segala macam produk, dari peralatan dapur hingga gitar. Pada Desember 1957, Elvis dipanggil untuk ikut tugas militer dengan Angkatan Bersenjata AS. Ia resmi masuk Angkatan Bersenjata pada 24 Maret 1958, kemudian ditugaskan di Jerman, dan dilepas tugaskan dengan hormat dua tahun kemudian. Sekembalinya dari wajib militer, karya Elvis mengalami penurunan dari segi kesuksesan, di mana salah satu penyebabnya adalah bangkitnya musik Britania/Inggris (British Invasion; The Beatles, The Rolling Stones, dan lain-lain).

Tetapi Elvis tidak menyerah, ia melakukan comeback yang sukses melalui penampilan televisi pada 3 Desember 1968 berjudul '68 Comeback Special. Karir musiknya yang sempat meredup akibat "diganggu" profesi lainnya sebagai aktor dan juga hilangnya peranan dia dalam memilih jenis lagu yang ia mainkan, kembali bersinar setelah ia mendapatkan kesempatan dalam acara tersebut untuk bermain dalam jalur yang paling ia sukai, rock 'n' roll. Pada tahun berikutnya, ia memulai penampilan live yang laris di berbagai tempat, diawali dari Las Vegas dan kemudian berlanjut ke sepanjang negara. Antara tahun 1969 dan 1977, ia tampil dalam 1.000 acara yang tiketnya terjual habis. Berapa kekayaan Elvis? Setelah matipun, harta Elvis terus bertambah dan sekarang, Elvis diduga merupakan penyanyi terkaya dengan total pendapatan sekitar 12 milyar dollar.....weleh weleh weleh......tapi perhatikan kutipan berikut ini.....Akibat kecanduan obat-obat dokter seperti obat tidur, kesehatannya dan penampilannya mengalami penurunan pada sekitar pertengahan 1970-an. Ia tampil untuk terakhir kalinya dalam sebuah konser di Market Square Arena di Indianapolis, Indiana pada 26 Juni 1977. Pada 16 Agustus 1977, Elvis ditemukan meninggal dunia di rumahnya di Graceland di Memphis akibat serangan jantung. Saat itu ia berusia 42 tahun. Mengenaskan? Ya.

Apa yang salah dengan manusia-manusia bernama besar dan amat sangat kaya ini? Aristoteles menyiapkan jawabannya 2400 tahun yang lalu. Si Mister mengatakan bahwa jika kebahagiaan adalah tujuan akhir yang benar maka ada tujuan akhir yang salah dan keliru. Dua tujuan akhir yang salah itu adalah uang dan nama tersohor. Banyak orang menggunakan uang sebagai variabel tolok ukur kebahagiaan. Bahkan standard-standard penilaian kemiskinan di dasarkan atas pendapatan berupa uang. Kekayaan atau kemiskinan adalah diukur dari berapa jumlah uang yang dimiliki. Apakah uang adalah barang yang salah? Sudah barang tentu tidak tetapi harus ditegaskan bahwa uang bukan tujuan akhir. Di dalam uang masih tersimpan tujuan lainnya. Dengan uang, apa yang anda ingin dapatkan? Uang bisa dipakaii untuk membel mobil baru dan atau isteri baru tetapi uang tak bisa membeli kebahagiaan. Uang tidak menjamin kebahagiaan. Mereka yang menjadikan uang sebagai tujuan akhir sebenarnya justru tidak pernah sampai kepada tujuan akhir yang diinginkannya. Elvis dan Jacko yang kaya raya ternyata tidak bahagia. Kekayaan ternyata bisa menipu. Dikiranya bahagia punya uang nyatanya sengsara. Ingat Soeharto?

Bagaimana dengan ketenaran nama atau ketersohoran? Nama yang tersohor sepintas terlihat baik. Bahkan ada yang berkata begini "tak menjadi kaya tak apa yang penting aku punya nama yang terkenal". Namun demikian, Aristoteles mengatakan lain. "Tersohor adalah penilaian orang lain bukan dari diri sendiri". Orang bisa tersohor kendati mutunya rendah. Sumanto, si pemakan bangkai manusia, amatlah tersohor. Ryan, si jagal van Jombang, juga amat terkenal. Hitler...ah yang meragukan kesohoran orang ini, saya ragu akan nilai mata pelajaran sejarahnya. Mereka tersohor tetapi di mata orang lain, mereka tak lebih dari penyakit masyarakat. Hidupnya tak bermutu. Jika mutu menjadi persoalan maka sebenarnya itulah tujuan yang harus diusahakan. dengan nama tersohor. Lalu, dengan hidup yang bermutu itulah kebahagiaan diperoleh. Oh ya, hidup yang bermutu itulah yang tidak didapat oleh Elvis dan Jacko. kendatai amat tersohor. Nama mereka memang besar tetapi .... maaf....hidup mereka tidak berbahagia. Maukah anda seperti Elvis dan Jacko? (hmmmmhhmmm...saya lihat diam-diam beberapa sahabat mengatakan....uang, kaya dan ngetopnya mau juga seeeeehhh....wkwkwkwk....).

Jika hidup ala Jacko dan Elvis tidak membawa kebahagiaan maka sebenarnya hidup macam apa yang dapat mendatangkan kebahagiaan? ...ooohhhh......lain kali baru saya posting....atau begini saja...silakan anda uraikan sendiri melalui komentar anda. Bagaimana Broer en Soesz????...otreeeee??????


Tabe Tuan Tabe Puan

NB. Sebagian bahan tulisan diambil dari wikipedia

Tuan Tuan dan Puan Puan, terutama yang meributkan siapa yang lebih pantas menjadi the King. Elvis atau Jacko? Saya cuma ingin bertanya begini: siapa Presiden Republik Indonesia? Soekarno-kah? Soeharto-kah? Jawabnya adalah "both of them. Keduanya adalah presiden pada masa yang berbeda. Nah, bagi saya, begitulah posisi Elvis dan Jacko.

Tetapi rasanya akan lebih menarik jika kita memeriksa sikap moralitas keduanya terhadap filsafat bahagia. Kasusnya adalah keduanya berhadapan dengan para "the outlaws". Perhatikan ini. Kata Jacko ...beat it....dan kata elvis...tenang aja bro....di penjara kita bisa ber-rock 'n roll ....jailhouse rock.... ha ha ha ha ha...(jangan terlalu serius bosz)

Elvis - Jail House Rock

Tabe lagi Puan dan Tuan

103 komentar:

mikerk mengatakan...

"Love Me Tender"

Love me tender,
Love me sweet,
Never let me go.
You have made my life complete,
And I love you so.

Love me tender,
Love me true,
All my dreams fulfilled.
For my darlin I love you,
And I always will.

Love me tender,
Love me long,
Take me to your heart.
For its there that I belong,
And well never part.

Love me tender,
Love me dear,
Tell me you are mine.
Ill be yours through all the years,
Till the end of time.

(when at last my dreams come true
Darling this I know
Happiness will follow you

mikerk mengatakan...

Howdy,

Selamat membaca dan, jika mau, silakan mengomentari. GBU

mikerk mengatakan...

“Heal The World”

here’s A Place In
Your Heart
And I Know That It Is Love
and this place could Much
Brighter Than Tomorrow
And If You Really Try
You’ll Find There’s No Need
To Cry
In This Place You’ll Feel
That There’s No Hurt Or Sorrow

There Are Ways
To Get There
If You Care Enough
For The Living
Make A Little Space
Make A Better Place…

Heal The World
Make It A Better Place
For You And For Me
And The Entire Human Race
There Are People Dying
If You Care Enough
For The Living
Make A Better Place
For You And For Me

If You Want To Know Why
There’s A Love That
Cannot Lie
Love Is Strong
It Only Cares For
Joyful Giving
If We Try
We Shall See
In This Bliss
We Cannot Feel
Fear Or Dread
We Stop Existing And
Start Living

Then It Feels That Always
Love’s Enough For
Us Growing
Make A Better World
Make A Better World…

Heal The World
Make It A Better Place
For You And For Me
And The Entire Human Race
There Are People Dying
If You Care Enough
For The Living
Make A Better Place
For You And For Me

And The Dream We Were
Conceived In
Will Reveal A Joyful Face
And The World We
Once Believed In
Will Shine Again In Grace
Then Why Do We Keep
Strangling Life
Wound This Earth
Crucify Its Soul
Though It’s Plain To See
This World Is Heavenly
Be God’s Glow

We Could Fly So High
Let Our Spirits Never Die
In My Heart
I Feel You Are All
My Brothers
Create A World With
No Fear
Together We’ll Cry
Happy Tears
See The Nations Turn
Their Swords
Into Plowshares

We Could Really Get There
If You Cared Enough
For The Living
Make A Little Space
To Make A Better Place…

Heal The World
Make It A Better Place
For You And For Me
And The Entire Human Race
There Are People Dying
If You Care Enough
For The Living
Make A Better Place
For You And For Me

Heal The World
Make It A Better Place
For You And For Me
And The Entire Human Race
There Are People Dying
If You Care Enough
For The Living
Make A Better Place
For You And For Me

Heal The World
Make It A Better Place
For You And For Me
And The Entire Human Race
There Are People Dying
If You Care Enough
For The Living
Make A Better Place
For You And For Me

There Are People Dying
If You Care Enough
For The Living
Make A Better Place
For You And For Me

There Are People Dying
If You Care Enough
For The Living
Make A Better Place
For You And For Me

You And For Me
Make it a better place
You And For Me
Make it a better place
You And For Me
Make it a better place
You And For Me
Heal the world we live in
You And For Me
Save it for our children
You And For Me
Heal the world we live in
You And For Me
Save it for our children
You And For Me
Heal the world we live in
You And For Me
Save it for our children
You And For Me
Heal the world we live in
You And For Me
Save it for our children

Anonim mengatakan...

Waah.. tumben nih nekad komin pertama.. :D pd hal biasanya.. seneng baca2 ajah... hehee.. yarin..

Saya tertarik dengan pertanyaan penutupannya..” Jika hidup ala Jacko dan Elvis tidak membawa kebahagiaan maka sebenarnya hidup macam apa yang dapat mendatangkan kebahagiaan?

Jawaban ini yg saya ingat dari Nasehat Eyang Kung… , pendek saja :
“Sebenarnya kebahagiaan itu sdh ada dlm hatimu , dlm keadaan yg bagaimanapun.. kamu bisa selalu BAHAGIA . maksudnya adlh kebahagiaan bukan untuk dicari tapi satu pilihan yg sdh ada dlm hatimu sendiri.. , lho.. koq bisa..?
lha..iya bisa laah.. syaratnya kamu harus penuh dengan Puji Syukur dan penuh dg KASIH. Maka dlm keadaan yg bagaimanapun km akan tetap tenang krn km selalu mengandalkanNYA’’.

Aaah…… tp keknya susah .. yaa..??

Kalau untuk mendapatkan uang ,ketenaran dan segalanya dlm keduniawian sdh Jacko dptkan..
tp sesungguhnya ia lupa atau tdk mengerti bgm hrs bersyukur.. ,, misalnya pd saat dia rombak berkali2 wajahnya …pd hal ganteng dulu dg wajah aslinya kan ? ( menurut sy begitu..) … itu sy artikan cerminan ketidak puasan dg yg sdh Tuhan berikan pdnya.. ,dll..dll..

Begtu juga ada juga orang yang sudah berjuang habis-habisan, 'jungkir balik' membanting tulang untuk meraih kesejahteraan lahir batin. Tapi sayangnya bertahun-tahun berusaha, bertahun-tahun itu pula mereka merasa belum mendapatkan apa yang mereka inginkan. Mungkin mereka sudah mendapatkan banyak uang, namun kondisi keuangannya berantakan karena tidak cukup bahkan harus menanggung banyak hutang. Mungkin juga mereka sudah banyak uang, tapi waktunya habis.., sehingga tidak bisa bersama keluarga dan anak-anaknya. Lebih ironis lagi, jika penghasilan pas-pasan dan tidak memiliki waktu untuk keluarga dan anak-anak. Sepertinya hidupnya sia sia gak pernah bs mendptkan apa yg ia harapkan, KEBAHAGIAAN.

Tapi sebaliknya ad org sederhana , secara materi ia pas2 an.. penuh rasa Syukur , menikmati kasih dlm kebersamaan dlm kel , dan dlm hatinya selalu rindu untuk berbagi untuk orang lain…
Uuupss… kek nya yg begini yg saya setuju.
Bgm dg BM ?..
SALAM dan KASIH.
GBU.

mikerk mengatakan...

Dear sahabat blogger,

Selamat pagi. Saya membuat beberapa penyuntingan karena kesalahan ketik yang terjaid sangat menganggu. Semoga denagn penyuntingan ini, posting lebih mudah dibaca. Selamat membaca dan berpikir. GBU

mikerk mengatakan...

@ Mas Embun.

Terima kasih sudah mampir dan berkomentar. Saya 265.99% setuju dengan pendapat mas Embun. Usaha keras banting tulang, banting badan, banting kaki, banting kartu...he he he he ... untuk memperoleh harta dan nama tersohorbanyak dilakukan orang tetapi apa lacur???...bukan kebahagiaan yang diperdapat melainkan sengsara.

Dalam keadan demikian, hidup sederhana, bersyukur serta memiliki dan berbagi kasih adalah jawaban. Kita berbahagia karenanya. Thanx mas. SALAM KASIH. GBU

Unknown mengatakan...

@ Bigmike,

Posting yang menggetarkan hati. Merasuki perasaan. Meneror pikiran. Great posting.

.....untuk apa kerja kerasku selama ini jika ternyata uang dan nama baik bukan tujuan akhir????.....

Unknown mengatakan...

Yes, Jacko is the best. Good Bye. RIP

Nih kutipan penjelasan kematian Jacko.

Kematian ikon musik pop Michael Jackson akibat serangan jantung, Jumat dini hari WIB, telah membangkitkan keingintahuan orang mengenai apa penyebab kematiannya itu.

Mungkin perlu berminggu-minggu untuk menunggu hasil otopsi bisa mengungkapkan faktor sebenarnya yang membuat denyut jantung biduan ini berhenti seketika.

Salah satu penyebab telah dilaporkan oleh laman selibriti TMZ.com bahwa Michael telah menyuntikkan obat penenang Demerol sebelum kemudian terkena serangan jantung.

Spekulasi lain menyebutkan penyebabnya adalah kombinasi Demerol dan Oxycontin, obat penenang kuat lainnya yang merupakan salah satu dari yang paling umum disalahgunakan.

Unknown mengatakan...

Demerol
Serangan jantung terjadi manakala denyut jantung berhenti menyalurkan darah. Pada 80 persen kasus, penyebabnya adalah penyakit jantung, namun obat penenang narkotik seperti Demerol bisa menimbulkan serangan jantung.

Dr. Daniel Simon, Kepala Kardiologi University Hospitals Case Medical Center di Cleveland, mengatakan jika Jackson telah diinjeksi terlalu banyak Demerol, maka obat inilah yang menyebabkan nafasnya berhenti, satu kondisi yang harus ditangani dengan bantuan pernafasan.

"Skenario yang paling sering terjadi dengan Demerol adalah berhentinya saluran pernafasan karena udara habis dipompa untuk bernafas," kata Simon dalam satu wawancara via telepon.

Dia menyatakan bahwa kandungan oksigen yang rendah dalam darah bisa memicu detak jantung mematikan yang dikenal dengan sebutan "ventricular fibrillation" (kekacauan arus listrik pada jantung) dimana jantung berdenyut namun tidak mengalirkan darah. "Tanpa CPR dan defibrillator, anda tak punya peluang selamat," kata Simon.

Unknown mengatakan...

Obat Penenang
ABC News melaporkan bahwa Michael Jackson kecanduan obat penenang dan mungkin telah menggunakan Demerol yang dicampurkan dengan Oxycontin.

Kardiolog dari Klinik Cleveland Clinic dan mantan Presiden Heart Rhythm Society, Dr. Bruce Lindsay, menyatakan jika dikombinasikan, kedua obat penenang itu akan memicu terjadinya serangan jantung.

"Jika Anda terlalu banyak mengonsumsinya, obat ini akan benar-benar menekan sistem nerves pusat sehingga pasien ambruk dalam tidur panjang atau bahkan koma. Dan jika daya tampung sistem pernafasannya terlalu dalam 0tertekan, maka nafasnya berhenti," kata Lindsay.

"Jika dia berhenti bernafas, maka jelas jantung disebut terkena serangan kardial, tapi bukan karena masalah jantung utama. Itu sederhana saja terjadi karena pola kematian final adalah jantung berhenti berdenyut."

Unknown mengatakan...

Penyakit Jantung
Simon mengungkapkan bahwa banyak media mencari alasan yang eksotis untuk menjelaskan kematian Michael karena dia masih muda, padahal umur 50an tidaklah terlalu muda untuk bisa terkena serangan jantung.

"Banyak orang terkejut ternyata di usia ke-50nya mereka terkena jantung. 30 persen serangan jantung terjadi pada orang yang mengalaminya di gejala pertama penyakit jantung," kata Simon.

"Saat otopsi dilakukan, hal pertama yang mesti diperhatikan penguji medis adalah bintik pada otot jantung yang menunjukkan bekas serangan jantung," kata Simon,

Dia mengungkapkan, 25 persen pasien yang terkena serangan jantung, sebelumnya mengalami serangan tanpa diketahuinya. "Nah bintik itulah yang akan menerangkan hal itu."

Unknown mengatakan...

So, Aritoteles dan Bigmike benar. Hiduplah memburu kebahagiaan jangan yang lain

Anonim mengatakan...

@ Pak Mike,

Terima kasih banyak ya, posting ini sungguh memberi pencerahan. Kekayaan referensi dan keterampilan mengolah tulisan menjadikan tema KEBAHAGIAAN semakin kuat. Tidak salah jika kami bangga dengan kreatifitas warga Kupang seperti pak Mike. GBU (Sherly, CN, Oebufu)

Anonim mengatakan...

@ Dear sahabat BM yang Kristiani,

Orang Kristen seharusnya telah belajar untuk mengarahkan tujuan hidupnya pada sasaran yang lebih sejati, yaitu melakukan kehendak Allah, kebahagiaan buah dari hidup melakukan kehendak Allah - bandingkan dengan Matius 6:33.

(Sherly)

Unknown mengatakan...

@ Dear All,

Menurut perpektif Islam, tujuan hidup manusia adalah menyembah Allah.
.... Wahai kaumku, sembahlah Allah, sekali-kali tidak ada Ilah selain daripada-Nya." [Al-A'raaf :59 ]....

Ini merupakan tujuan hidup orang Muslim yang paling tinggi. Setiap Muslim harus menghabiskan umurnya untuk menyembah Allah sambil mengusahakannya di tengah kehidupan manusia dan menguatkannya di antara mereka.

Unknown mengatakan...

Saya setuju sama bigmike bahwa ketenaran bisa menjebak. Ketenaran (famous) adalah jebakan yang paling berbahaya bagi setiap orang yang mengejarnya. Jebakan ini akarnya adalah kesombongan. Menjadi populer tidak salah, tapi cinta diri yang berlebihan (narsistik) adalah salah.

Allah SWT berfirman : ”Ketika orang-orang kafir menanamkan dalam hati mereka kesombongan, (yaitu) kesombongan jahiliah, lalu Allah menurunkan ketenangan kepada Rasul-Nya, dan kepada orang-orang mu’min dan Allah mewajibkan kepada mereka kalimat taqwa .......” (Al-Fath : 26) ). Allah SWT. mempersamakan perilaku sombong sebagai penyakit jahiliah. Mengapa? Sebab kesombongan senantiasa melupakan eksistensi Tuhan sebagai penentu segalanya.

Unknown mengatakan...

Apakah Jacko is the great? menurut saya dia hebat tetapi Elvis dan The Beatles lebih hebat. Setuju?

Anonim mengatakan...

wooooiiiii BM, Aristoteles emang klasik tapi cara si Bosz ngebahas bagus bener. Asyik bacanya....Emang benar kata Aristoteles....tujuan manusia hidup adalah mencari kebahagiaan.....dua jempol deh ni posting (Proxy73)

Anonim mengatakan...

woooiiii mang ihin, gw setju sekaligus ga setuju ma ente.

Tujuan hidup dalam perspektif Muslim ya itu dah...cocok...mantap...tapi gw ga setuju bahwa Elvis is the best. Jacko is ...palign kurang setaralah....enak ajah ...wkwkwkwkwk...(Proxy73)

Anonim mengatakan...

But woooi Pak Ustadz Ihin, gimana pendapat mamang ma ayat yg gw kutip nih:

....“(Ingatlah) ketika Tuhanmu berfirman kepada malaikat: “Sesungguhnya Aku akan menciptakan manusia dari tanah.” Maka apabila telah Kusempurnakan kejadiannya dan Kutiupkan kepadanya roh (ciptaan)Ku; maka hendaklah kamu tersungkur dengan bersujud kepadanya.” Lalu seluruh malaikat-malaikat itu bersujud semuanya, kecuali iblis; dia menyombongkan diri dan adalah dia termasuk orang-orang yang kafir. ( QS 38 : 71-74)....

Tul ga tuh???? (Proxy73)

Ngantu banget..tidur dulu aaahhh....uaaaagggghhhhh....zzzzzzzzz...

Unknown mengatakan...

@ Proxy73,

wkwkwkwk...ga setuju ya???? yaaaariiiin....EGP...elvis betales are the best.....

Tapi kutipan ayat itu emang bagus. Mantap. Wasalam

Unknown mengatakan...

"Ampun Gusti"

Nun Gusti Nu Maha Asih
Mundut widi abdi seja susuci
Sumujud nundung laku lampah salah
Sumerah salaksa bayah
Dina amparan sajadah
Panggugah hidayah
Ka Anjeun masrahkeun diri
Nyanggakeun sadaya-daya

Galindeng kalam Ilahi
Ti saban munara masjid
Meupeus simpé wanci janari
Ngageuing ati
Ngahudang rasa rumasa
Diri anu lamokot ku dosa
Sadrah mundut pangampura Gusti
Tina sagala lampah nu salah

Duh Gusti Robbul Izati
Mugi Gusti nampi tobatna abdi
Detik ieu seja ngubur tapak diri
Nu tos hilap ka temah wadi
Nu teu tumut ka Nu Agung

Ampun, Gusti…

Anonim mengatakan...

OK shoooyyyy.....siiiplah. GW mo ngelanjutin tidur dulu nih....moga-moga bangun nanti gw lebih bahagia....wkwkwkwkw...(Proxy73)

Anonim mengatakan...

@ Dear all,

Saya pikir, posting ini masih related dengan posting sebelumnya. Seperti biasa, BM selalu punya "hidden agenda". Itulah kecerdikan BM dalam posting-postingnya. Saya encoba mengkaitkan posting ini dengan posting sebelumnya yang bertema ketakutan.

Berusahalah untuk berbahagia karena kebahagiaan itu sesungguhnya bisa diusahakan.
Jangan mundur hanya karena masalah datang. Jangan hancur hanya karena masalah datang. Awali dengan tersenyum. Buka hati. Ingatlah betapa banyak hal yang sudah Engkau peroleh. Bersyukurlah.. Bersyukurlah.. Niscaya Engkau bahagia.

Anonim mengatakan...

Nah, apa itu bersyukur?

Secara harfiah bersyukur itu dapat diartikan berterima kasih atas apa yang telah diperolehnya. Dalam hal ini tentunya rasa terima kasih itu ditujukan kepada Allah SWT.

Dengan demikian semestinya apapun yang kita terima, yang menyebabkan seseorang masih bisa nyaman atau nikmat untuk melakukan sesuatu , wajib baginya untuk bersyukur. Bahkan tatkala ia mendapatkan " nikmat " yang berupa cobaan pun wajib baginya untuk juga bersyukur. Hanya syukur yang terakhir ini diwujudkan dalam bentuk bersabar.

Anonim mengatakan...

Akhirnya, bagaimana cara bersyukur?

1. Yang paling ringan adalah dengan mengucap Alhamdulillahi robbil'alamin, Segala puji hanya untuk Allah, Tuhan semesta alam.

2. Dengan meningkatkan amal perbuatan baik kita, dan meninggalkan perbuatan-perbuatan jelek.

3. Dengan meningkatkan amal ibadah kepada Allah SWT.

4. Menggunakan apa yang diperolehnya itu untuk lebih mendekatkan kepada Allah SWT.

Semoga bermanfaat (Suryana)

Unknown mengatakan...

hicks.....hicks....hicks....Jacko is gone wit verry unhappy lives....howocome....

Unknown mengatakan...

@ BM,

Posting ini menggugah perasaan. Ya, kebahagiaan tak pernah bisa diperoleh dengan berapapun uang kita dan seberapa menjulangnnya nama kita. Kebahagiaan sejati hanya ada jika kita luruh di depan Yang Maha Esa.

Anonim mengatakan...

@ Dear Pak Mike,

Kelebihan tulisan Pak Mike adalah, kesederhanaan. Bahan yang rumit dikemas secara sederhana. Saya pernah amat terganggu dengan konsep bahagia sewaktu membaca suatu artikel di sebuah blog. Tampaknya si penulis salah memahami konsep tentang tujuan hidup yaitu kebahagiaan.

Tetapi anehnya, tanpa menjelaskan macam-macam tentang defenisi kebahagiaan saya kali ini menjadi paham apa itu bahagia. Waaaahhh, bahagianya saya (Sonny)

Anonim mengatakan...

Saya mencoba membandingkan perbedaan pemahaman tentang bahagia di antara 2 tulisan yang pernah saya baca. Yang satu adalah tulisan Pak Mike, yang lain adalah yg berikut ini:

Hidup ini pendek dan cuma sekali. Manfaatkan sebaik-baiknya. Optimalkan semaksimum mungkin.

Jangan disia-siakan. Ngapain hidup menderita. Ngapain hidup tidak bahagia.

Lakukan yang bisa kamu lakukan. Ambil langkah-langkah untuk berubah.

Karena hidup cuma sekali. Karena waktu kita pendek.

Karena untuk apa hidup kalo tidak bahagia?

Siapa yang ingin menderita? Semua orang ingin bahagia.

Betul?

Betul?

Jadi kita lahir dan ada disini untuk bahagia?

Betul?

Betul?

Kata siapa?

Kata kamu? Kata dia?

Kata Tuhan?

Saya ga ingat Tuhan bersabda: "Jadilah kamu mahluk-mahluk yang berbahagia!", atau "Carilah kebahagiaan ke negeri Cina!"

Apakah Tuhan ingin kita bahagia? Atau cukup sekedar berhamba?

Kalo kamu memang ingin tahu, sini saya kasih rahasia.

Adam dan Hawa tidak hidup bahagia.

Hidup untuk bahagia tidak dimula dari mereka.

Tapi baru jadi kata, saat Amerika Merdeka.

Ya, di tahun 1776, baru 230 tahun yang lalu. Saat mereka menulis, "Life, liberty and the pursuit of happiness" di naskah proklamasinya.

Pursuit of Happiness katanya, adalah hak dasar, hak hidup manusia. Kita harus bahagia kata para founding fathers negara Amerika.

Karena untuk apa kalo tidak bahagia? Karena untuk apa kabur jauh-jauh dari daratan Eropa. Kalo tidak bahagia?

Sebelum itu, manusia tidak harus bahagia.

Sebelum itu, kita tidak berpayah-payah mencari tahta, harta dan wanita yang katanya bikin bahagia.

Sebelum itu, ada nilai-nilai lain selain bahagia, ada cerita lain selain kebahagiaan.

Ada kepahlawanan, ada pengorbanan, ada kematian, ada tragedia, ada romi dan julia.

Karena itu, cuma Ratu dan Raja yang masuk dalam cerita-cerita rakyat.

Karena itu, cuma dongeng yang diakhiri dengan "mereka hidup bahagia selamanya".

Manusia tidak hidup dalam cerita anak-anak. Dan itu dimengerti dengan bersahaja.

Dimengerti bahwa ada yang lebih dari kebahagiaan dalam hidup manusia.

Lalu haruskah sekarang kita mengejar kebahagiaan?

Pantaskah kita mengedepankan hak kita untuk bahagia?

Bolehkah kita beralasan, bahwa kita tidak bahagia dan karenanya...

Sepatutnyakah kita meminta tidak kurang dari kebahagiaan? Dan tidak lebih dari kebahagiaan?

Sebagai seorang wanita.

Sebagai seorang pria.

Sebagai manusia.

Pantaskah? Bolehkah? Sepatutnyakah?

Karena toh hidup cuma sementara. Dan ada banyak pilihan mengangkasa.

Jadi kenapa tidak?

Lagipula.

Apa kalo tidak bahagia?

Mungkinkah cuma hidup sederhana, bersahaja dan berhamba?

Mungkinkah cuma hidup merdeka, pencarian kebenaran dan fakta serta realita?

Mungkinkah cuma istri, anak, suami dan keluarga?

(Sonny)

Unknown mengatakan...

@ Bigmike,

Di tengah membuncahnya rasa kehilangan atas meninggalnya the king of pop michael jackson, membaca artikel tulisanmu ini serasa menarik kaki saya untuk kembali mendarat di bumi.

Saya penggila berat jacko dan, jujur aja ya, tike ke London sudah punya. Tingggal sesuaiin jadwal kerja dan liburan tapi ceritera menghendaki lain. Dan sedihnya itu lhoooo......

Membaca posting BM, mula-mula terbersit perasaan.....BM, tegaaaa amat diaku mengata-ngatain idolaku......ngga ada bahan tulisan lain emangnya....tapi seteleh membaca berkali-kali...ya baru dech bisa ditangkap pesannya....memuja yang bukan tujuan akhir ternyata bukan kebahagiaan....OK thanx BM....thanx .....

Unknown mengatakan...

@ Dear All,

Pernah menonton film Pursuit of happyness (jelas bahwa spelling ini salah karena seharusnya ditulis happiness - tapi kayaknya emang disengaja). Will Smith berakting amat bagus di ceritera yang mengaharubiru perasaan itu.

Film ini berkisah tentang perjuangan seorang salesman yang ditimpa kemalangan-kemalangan dan ketidaksuksesan baik secara finansial maupun dalam kehidupan rumah tangga, namun tetap terus berusaha sampai akhir. Dari keadaan ditinggal istrinya dan menjadi orang tua tunggal, hidup berpindah-pindah di penampungan gelandangan, menjadi seorang pemilik perusahaan broker dan milyuner di akhir hidupnya.

Film ini dibuat berdasarkan kisah nyata, dan mengingatkan kita untuk selalu menjaga mimpi-mimpi kita dalam keadaan seburuk apapun.

Perhatikan petikan percakapan antara ayah dan anak yang hidup menggelandang itu:

Unknown mengatakan...

Christopher Gardner(Ayah):

Hey, jangan pernah biarkan siapapun mengatakan…. kamu tidak bisa melakukan sesuatu hal
Bahkan jika aku yang mengatakannya.
Mengerti ?

Christopher(anak):
Baiklah.

Christopher Gardner(ayah):
Jika kamu mempunyai mimpi… Kau harus menjaganya dengan baik
Mereka yang memberi tahu bahwa kamu tidak bisa melakukan sesuatu, itu karena mereka sendiri tidak mampu melakukannya.
Jika kamu menginginkan sesuatu, maka pergi dan raihlah.

Unknown mengatakan...

Seharian saya merenungkan berita meninggalnya Jacko, film "pursuit of happyness" dan posting BM (saya membaca artikel ini tadi pagi). Berikut adalah hasil penerungan saya:

Jacko hidup dalam berbagai kontroversi dan saya sepakat dengan BM bahwa tujuan akhirnya hidupnya, yaitu kebagahagiaan tidak tercapai. Sekalipun terkenal dan kaya raya. Kelihatannya Jacko hanya memperoleh dan mengalami kegembiraan. Bukan kebahagiaan.

Kebahagiaan berbeda dengan bergembira. Menurut Susanna Tamaro dalam bukunya yang berjudul "Va Dove ti Porta il Coure", kegembiraan jika dibandibandingkan dengan kebahagiaan dapat dianalogikan seperti bohlam lampu dengan matahari. Kegembiraan mempunyai obyek, kita gembira karena sesuatu. Kegembiraan adalah kondisi yang eksistensinya tergantung dari hal-hal eksternal. Kebahagiaan, sebaliknya, tidak memiliki objek. Ia menguasai kita tanpa alasan; bagai matahari ia membakar, dan bahan bakarnya berasal dari dirinya sendiri
Kebahagiaan juga tidak tergantung seberapa besar dan jenis konflik apa yang kita alami. Kita bisa memperhatikan, bagaimana respon setiap orang bisa berbeda padahal mereka mempunyai konflik yang sama, setidaknya kurang lebih sama.

Unknown mengatakan...

Kebahagiaan muncul dari dalam diri kita, bukan muncul karena respon dari apa yang kita alami. Karena kebahagiaan muncul dari dalam diri, berarti ia sangat dekat dengan kita, ia sangat mudah untuk kita perolah tanpa harus lelah mengejarnya.

Namun dalam hidup ini, kita sering tidak mampu untuk menyadarinya, seperti yang diucapkan Confucius bahwa, ”Hidup ini betul-betul sederhana, tetapi kita senantiasa membuatnya rumit”.

Jadi, kebahagiaan adalah sesuatu yang sudah ada di dalam diri kita. Dia tak perlu dikejar dan itulah alasannya mengapa judul film itu ditulis salah karena mengandung pesan bahwa kebahagiaan harus dikejar padahal kebahagiaan ada dalam diri kita.

Nah, posting BM "menunjukkan" bahwa kebahagiaan tidak perlu dikejar karena ketika anda MAMPU MENGENALI TUJUAN AKHIR HIDUPMU MAKA KEBAHAGIAAN DAPAT ANDA BANGKITKAN DAN RASAKAN.

Maka, mengejar kekayaan, mengejar nama besar, bertarung mempertahankan kehormatan, dan lain-lain itu jelas bukan tujuan akhir. Jika arah kita keliru maka tujuan antara dikira sebagai tujuan akhir.

Saya kira persoalannya lalu sama dengan pertanyaan BM, "bagaimana hidup yang berbahagia itu". Saya ingin menjawab tetapi sengaaja tidak mau karena dengan begitu saya ingin memaksa BM menuliskannya untuk saya dan juga kita semua. Tabik

tuteh mengatakan...

Salam kenal, Pak :D
Postingannya keren so penuh dengan kalimat bijak...

kebahagiaan...

hepi wikennnn ....

mikerk mengatakan...

Thanx untuk sobat yang yang sudha ke sini. GBU

Ada sahabat baru "tuteh"...thanx ya. GBU

mikerk mengatakan...

@ Alice,


Komentar anda makin lama makin berisi. DUgaan saya, sahabat memiliki blog sendiri tapi bolehkah saya meminta beberapa artikel untuk diterbitkan di blog ini.

BTW, anda luar biasa. GBU

Anonim mengatakan...

@ Pak Mike,

Seperti biasa, ini psoting yang amat bagus tetapi kali ini saya ingin pencerahan. Sebagai seorang Penatua, bagaimana mungkin Pak bisa mengkatakan bahwa kebahagiaan adalah tujuan akhir sedangkan bukankah ada tertulis bahwa...carilah dahul Kerajaan Allah.....mohon dijawab Pak supaya saya tidak ragu-ragu. GBU (Yes, BTN)

Anonim mengatakan...

Saya kira kematian Michael Jackson tidak usah dibesar-besarlan karena selain ketenaran dan bakan musiknya, hidupnya tidak bisa dijadikan teladan sama sekali oleh generasi muda. Moohon maaf jika saya agak berbeda dari sahabat lainnya (Yes, BTN)

Anonim mengatakan...

Aduh Pak Yes, knapa berpikir harafiah begitu? Mazmur 23 bilang "aku akan diam dalam rumah Tuhan sepanjag masa". Nah, artinyakan kebahagiaan akan mengikuti kita sepanjang masa. Jadi, Kerajaan Allah sebenarnya sudah ada sekarang dan bukan cuma ada di masa yang akan datang. Kalau dimengerti secara harafiah kan bisa kacau. Maaf ooww..beta juga tidak tahu persis jawabannya tapi beta rasa begitu (13)

Anonim mengatakan...

Mikael Jackson kita kenagn ang baik-baik saja.Keburukannya biar tidak usah kita tiru. Begitu ko pak Yes?

Anonim mengatakan...

Terima kasih adik Sonny. Saya hargai pendapat adik tetapi maaf, bukan jawaban seperti itu yang saya haharapkan (Yes)

poempuisi mengatakan...

Gw nambah info aja dech tentang Jacko,


Michael Jackson: “Saya Lebih Baik Mati. Saya Sudah Tamat”

Mendiang bintang pop Michael Jackson belum lama ini putus asa dan merasa lebih baik mati, sebagaimana ditulis wartawan paruh waktu Ian Halperin dalam bukunya “The Final Years Of Michael Jackson”.

Jackson pada tanggal 21 Juni mengeluh kepada seorang sumber Halperin. Saat itu sang mega bintang mengatakan tidak punya daya lagi untuk tampil di panggung karena sudah kehilangan suara dan gerak tari.

“Ini tidak akan berhasil” kata sumber tersebut mengutip Jackson. “Saya Lebih Baik Mati. Saya Sudah Tamat.”

poempuisi mengatakan...

saat kabar kematiannya menyebar luas kepada Halperin mengatakan bahwa “Michael lelah menjalani hidup. Dia sudah luluh lantak selama bertahun-tahun dan sekarang dia sudah di tempat yang lebih baik. Orang-orang di sekelilingnya mencekoki dia dengan obat-obatan agar Michael tetap bersama mereka. Merekalah yang seharusnya dimintai pertanggungjawaban.”

“Apapun hasil otopsi akhir, yang membunuh Michael Jackson adalah keserakahan. Jika dia tidak dibujuk oleh komplotan bankir, agen, dokter, penasehat untuk tampil dalam 50 konser di stadion O2 Arena di London, saya yakin dia sekarang masih hidup,” tulis Halperin

poempuisi mengatakan...

Dia mencatat, Jackson pada bulan Mei menjumpai para penggemarnya saat keluar dari studio latihan Burbank.

“Terima kasih atas dukungan dan cinta anda. Saya ingin katakan bahwa saya sangat mencintai anda. Saya tidak tahu apakah mampu tampil dalam 50 kali pertunjukan. Saya bukan penggemar makanan. Saya perlu meningkatkan berat badan. Saya benar-benar marah mereka telah mem-booking saya untuk 50 pertunjukan. Saya cuma ingin sepuluh.”

Di sisi lain, Jackson juga biasa menggunakan mendapat resep obat keras dari dokter-dokternya setiap kali mengeluh “nyeri”. Sumber Halperin menyebut Jackson biasa menelan OxyContin, obat keras yang punya julukan ‘Hillbilly heroin’ meski tidak setiap hari mengkonsumsi.

poempuisi mengatakan...

Dan ini adalah catatan akhir dari Hilperin:

..."Michael Jackson jelas-jelas orang yang kesepian dan dalam masalah besar"......

Bagi saya inilah masalahnya. OK. MJ memang bersalah tetapi yang juga harus ikut menanggung masalah adalah dunia show bisz yang "memeras" habis para bintang itu. Dunia showbiz ternyata adalah dunia yang mengira uang dan nama adalah tujuan akhir.

BTW, posting yang menggetarkan dari BM. Thanx bosz

Anonim mengatakan...

@ Pak Yes,

Mungkin bapak tidak memerlukan pendapat dari saya tetapi pertimbangkan kata-kata saya...jangan berpikir harafiah (13)

Anonim mengatakan...

Sorri, saya keliru, maaf adik 13 (bukan adik Sonny - mohon maaf untuk adik sonny), saya tetap menghargai jawaban anada tetapi BUKAN ITU TIPE JAWABAN yang saya kehendaki (Yes, BTN)

Anonim mengatakan...

@ Pak Mike,

Saya tida punya maksud apa-apa, hanya sekedar terganggu karena seharusnya tujuan akhir orang Kristen adalah TUHAN. Mengapa dikatakan bahwa tujuan akir manusia adalah bahagia yang bisa diperoleh di luar Tuhan. Saya uga masalahnya adalah pilihan referensi Pak Mike yang lebih kearah filsafat. Mungkin itu ya Pak? (Yes, BTN)

Unknown mengatakan...

Selamat pagi pak Boss,


Setiap kita bangun pagi dan mulai menyiapkan diri untuk bekerja, selalu ada pertanyaan dalam hati, "untuk apa semua ini?", "untuk apa saya capek-capek bekerja?". Jawabannya secara lugas adalah "untuk mendapatkan kebahagiaan". Persoalanya daalah bagaimana kita mendapatkan kebahagiaan itu?

Unknown mengatakan...

Uang, kekuasaan, dan ketenaran, apakah ketiga hal itu yang akan membuat kita benar-benar bahagia? Jawabannya, belum tentu! Hal-hal yang benar-benar membuat kita mearasa bahagia sebetulnya adalah kepercayaan diri alias "Pede", dekat dengan orang-orang di sekitar kita, memiliki otonomi dan kompetensi.

Unknown mengatakan...

Mengapa rasa pede jauh lebih berharga daripada memiliki mobil, misalnya? Psikolog Kennon M. Sheldon menjelaskan bahwa kedekatan hubungan dengan orang lain dan image diri yang positif merupakan sumber kegembiraan yang selalu menghampiri anda. Sementara "kegembiraan" membeli mobil baru akan menghapus kegembiraan lain saat kita melihat orang lain membeli mobil baru yang lebih bagus dan mahal dari mobil yang sudah kita miliki atau barang-barang yang ingin kita miliki lagi.

Jadi yang perlu kita khawatirkan bukanlah apa yang anda miliki, tapi jika anda bukan siapa-siapa.

Jadi, dengan bekerja kita akan mendefenisikan diri kita sendiri, siapa saya sesungguhnya? dan seharusnya kita berbahagia karenanya.

Unknown mengatakan...

Ingatlah...."Kebahagiaan ada dalam hati kita sendiri, kekayaan bukanlah segala-galanya.

1. Terimalah diri kita apa adanya.
Tak ada manusia yang sempurna di dunia ini.
2, Hargailah diri kita sendiri.
Kenali dan catat apa saja prestasi dan kelebihan yang kita miliki yang bisa kita
banggakan.
3. Percayalah diri kita sendiri.
Belajarlah mendengarkan kata hati. Biarkan intuisi membimbing kita. Tak ada
seorangpun yang lebih memahami anda dibandingkan diri kita sendiri.
4. Belajar mencintai diri sendiri.
Luangkan waktu khusus untuk bersenang-senang sendirian.
Jaga kesehatan,kebersihan, dan kerapian diri.

Bagaimana Pak Bos, mantapkah?

Unknown mengatakan...

@ Pak Yes,

Firman itu bukan untuk dipertengkarkan tetapi ntuk DILAKUKAN.

Anonim mengatakan...

@ Pak Yes,

Beta kasi maaf karena su tasala omong beta pung nanma. Pantas ko kemaren beta batok ceke leher ha ha ha ha....

@ All,

Michael Jackson memang sangat top tapi hiduonya menyedihkan sekali. Saya kutipakn berita dri kompas supaya kita renungkan bersama betapa berbahayanya uang banyak dan tenar tetapi tidak ada kebahagiaan

Anonim mengatakan...

Michael Jackson Hidup dalam Gemerlap dan Skandal

Michael Jackson adalah pemusik serba bisa dan gerak tari kepala yang khas telah mengantarkannya dari seorang anak ajaib menjadi superstar solo sebelum pelecehan seksual terhadap anak menghancurkan reputasi dan karirnya.

Berita kematian Jackson yang diwartakan media karena serangan jantung, meledak manakala penyanyi berusia 50 tahun itu berencana mengadakan tur "come back" ke dunia musik dalam 50 konser yang dijadwalkan dimulai di London pada 13 Juli nanti.

Limapuluh konser ini akan menjadi rangkaian konser pertamanya selama 12 tahun dan diperkirakan oleh promotor AEG Live bakal memberi Jackson keuntungan lebih dari 400 juta dolar AS.

Anonim mengatakan...

Popularitas Jackson mencapai puncaknya pada 1982 lewat album dan video musiknya yang ikonik, "Thriller". Dia berhasil menjual kira-kira 750 juta kopi rekaman dan memenangkan 13 Grammy di sepanjang karirnya yang berjaya selama empat dekade.

Namun penyanyi yang terkenal dengan tarian "moon-walking" dan sarung tangan sebelahnya, ditimpa oleh kelakuan-kelakuan aneh yang pada 2008 telah memaksanya menjadi pertama di tengah belitan utang.

Keprihatinan atas kondisi kesehatannya semakin terlihat selama satu persidangan hukum di California pada 2005 karena tuduhan pelecehan seksual anak dimana akhirnya dia bebas, dan pada 2008 manakala dia diambil gambarnya di Las Vegas di kursi roda untuk alasan yang tidak pernah dijelaskan.

AEG Live menyatakan Jackson telah lolos menjalani tes kesehatan yang panjang pada awal 2009, sebelum konser di London diumumkan.

Jackson dihormati sebagai pemusik kulit hitam pertama yang memperoleh perhatian luas menyusul penampilannya di saluran musik MTV.

Video musiknya seperti "Thriller" yang diantaranya mengenalkan tarian ala zombie dan lagu "Beat It," telah melangkahi batas-batas seni video musik, sementara performa panggungnya yang spektakular telah melahirkan jutaan penggemar di seluruh dunia.

Setelah peluncuran "Thriller," majalah Time menggambarkannya sebagai "fenomena solo terpanas sejak Elvis Presley" dan mendaulatnya sebagai bintang rekaman, radio dan video rock.

Anonim mengatakan...

Pelecehan seksual

Namun keyakinan Jackson bahwa "Aku adalah Peter Pan di lubuk hatiku", ungkapan yang ditujukannya kepada anak-anak, persahabatannya dengan seekor simpanse bernama Bubbles, suara tingginya dan bedah plastik, telah membuatnya dijuluki "Wacko Jacko."

Perubahan perlahan-lahan warna kulitnya menjadi pucat putih --yang disebutnya sebagai akibat dari pigmentasi kulit-- dan kesukaannya mengenakan masker bedah dan pernah mengayunkan anaknya sendiri dari atas loteng, menambah reputasinya sebagai seorang yang eksentrik.

Setelah dua kasus hukum pada 1993 dan 2003 yang semuanya tidak terbukti bersalah karena kasus pelecehan seksual anak laki-laki selama menginap di Neverland Ranch di California, Jackson tidak pernah lagi mengembangkan talenta musiknya yang luar bisa seperti semasa mudanya.

Setelah dibebaskan dari tuduhan pelecehan seksual terhadap anak lelaki berusia 13 tahun pada 2005, Jackson menutup gerbang peristirahatannya di Neverland dan hidup berpindah-pindah di Bahrain, Dubai, Irlandia dan Las Vegas, sambil menghadapi perkara-perkara hukum menyangkut keuangannya.

Berulangkali Jackson menyatakan bahwa dia mencintai anak-anak dan tidak akan pernah menyakiti mereka namun seringkali dia mempertahankan pendapatnya untuk tidur seranjang dengan anak-anak.

"Anak-anak mencintai saya. Saya cinta anak-anak. Mereka ingin seperti saya. Semua orang boleh masuk ke kamar saya. Seorang anak boleh ke kamar saya jika mereka mau," katanya dalam satu wawancara televisi tahun 1996.

Anonim mengatakan...

Superstar dunia

Dilahirkan pada 19 Agustus 1958 di Gary, Indiana, Jackson mulai menyanyi sebagai anggota termuda band Jackson 5, dimana dia pertamakali meneken kontrak rekaman pada 1968 di usia ke-11.

Lagu-lagu hit seperti "ABC" dan "I'll Be There" membuat band bersaudara ini menjadi grup musik pertama dalam sejarah pop AS yang memancangkan empat lagunya sekaligus dalam tangga lagu paling populer di AS. Tahun 1972 Jackson meluncurkan album solonya yang pertama.

Di tahun-tahun dini mereka, dibawah gemblengan keras sang ayah, mereka mencapai sukses besar.

Jackson kemudian mengatakan bahwa dia telah membangun rumah di Neverland, lengkap dengan kebun binaang, lintasan mini kereta api, bioskop dan komidi putar karena dia ingin memiliki tempat yang bisa menciptakan apapun yang tak pernah didapatnya di masa kecil.

Dia berkolaborasi dengan produser Quincy Jones untuk membuat "Off the Wall" (1979) yang membuat empat single-nya mencapai hit dan kemudian "Thriller" dimana tarian dan corak rock dan popnya menghasilkan tujuh lagu yang bertengger sekaligus di tangga Top Sepuluh lagu terpopuler AS dan bertahan hingga dua tahun.

Pada 2009 album ini mencetak rekor penjualan lebih dari 45 juta kopi di seluruh dunia.

Pada 1985, bersama Lionel Richie, dia menulis singlenya yang didekasikan untuk korban kelaparan di Afrika berjudul "We Are The World," yang menjadi salah satu lagu single paling cepat laris di masanya.

Album-album hit seperti "Bad" dan "Dangerous" mengikuti setelah itu, dan Jackson mulai menyebut diri sebagai Raja Pop ditengah rumor negatif mengenai kehidupan pribadinya.

Pada 1994, dia memberikan ganti rugi kepada seorang anak yang diduga menjadi korban pelecehan seksual dirinya di California.

Beberapa bulan kemudian, dia mengguncang dunia setelah menikahi anak perempuan satu-satunya Elvis Presley, Lisa Marie Presley, namun pasangan ini bercerai pada 1996.

Tahun itu juga, dia menikahi mantan perawat Debbie Rowe dan dikaruniai dua anak-- Prince Michael Jackson I dan Paris Michael Katherine.

Mereka pisah ranjang pada 1999. Empat tahun kemudian dia dikaruniai satu lagi anak, Prince Michael Jackson II, dari seorang perempuan yang tak diketahui identitasnya

Anonim mengatakan...

@ Pak Mike,

Su ada nilai akhir matakuliah ko?

Anonim mengatakan...

aweeee sori, (Sonny)

Anonim mengatakan...

Sabar ya..sayang..semuanyaah..!!!
habis Pilpres nanti Posting lagee...
begetoh..!

Kabuuurrr.... aahh...

tuteh mengatakan...

Pak Mike... satu kebanggaan Bapak mau mampi di blog saya hehehe...
Saya link ya, Pak.

Thx...

Anonim mengatakan...

@ Bigmike,

Ini blog yang bagus banget tapi MJ jangan disudutin doooooonnnnkkkkk....dikenang yg baik nya ajah yaaa....

Unknown mengatakan...

@ Bigmike,

Pagi ini ada kalimat inspiratif dari salah seorang teman baik yang cukup mengagetkan saya.
Dia bilang dia sedang tidak bahagia. Entah apa sebabnya. Walohualam.

Selama ini saya pikir dia adalah orang yang selalu bahagia.
Mungkin karena secara kasat mata saya melihat dia sebagai orang yang memiliki apa-apa yang tidak dimiliki oleh sebagian besar dari kita, termasuk oleh saya.

Jujur saja, saya sempat terpikir, seandainya saya memiliki apa yang dia miliki, niscaya saya akan bahagia. Tapi sms orang itu pagi tadi menyadarkan saya betapa sesuatu yang terlihat membahagiakan di mata orang lain belumlah tentu benar-benar membahagiakan bagi orang yang menjalaninya.

Unknown mengatakan...

Mungkin kita sendiri pernah atau sering mengalaminya.
Kita memiliki sesuatu yang tidak dimiliki orang lain.
Orang lain sampai iri terhadap apa yang kita miliki.
Orang lain mati-matian berjuang berusaha mendapatkan apa yang kita miliki. Tapi toh ternyata hal itu tidak otomatis membuat kita bahagia.

Saya pikir, itu juga yang terjadi dengan teman saya itu.
Nah, dalam situasi begitu, apa yang harus kita lakukan?

Unknown mengatakan...

Pertama, saya pikir kita perlu merumuskan kembali apa arti bahagia dan kebahagiaan bagi kita. Kedua, saya pikir kita perlu memikirkan kembali, apakah kita hendak menggantungkan kebahagiaan kita terhadap sesuatu di luar diri kita, ataukah menggantungkan kebahagiaan diri kita pada diri kita sendiri.

Dalam hidup era modern seperti sekarang, biasanya ketidakbahagiaan itu disebabkan oleh gaya hidup. Oleh rutinitas. Jika itu yang terjadi, biasanya kita hanya perlu mencari rutinitas baru. Jika kita sudah bekerja, berhentilah dari pekerjaan itu dan carilah yang baru.

Jika rasa tidak bahagia itu karena kita tidak menikmati kehidupan kita, pikirkanlah baik-baik semuanya. Sangat mungkin sebetulnya ketidakbahagiaan itu karena kita tidak tahu bagaimana cara menikmati hidup.
Yah kira-kira seperti itulah.
Tapi saya tidak ingin mengajari anda semua tentang apa yang seharusnya anda pilih. Saya serahkan pilihan itu kepada kalian.
Saya pribadi memilih untuk tidak lagi menggantungkan kebahagiaan saya kepada unsur di luar diri saya. Saya memilih bahagia dengan apa yang saya miliki hingga sekarang.

Unknown mengatakan...

Saya sadar hidup saya sama sekali tidak mudah. Begitupun hidup anda. Saya yakin kita semua punya medan perang tempat kita berjuang. Saya tidak tahu apa yang anda perjuangkan. Tapi saya tahu apa yang saya perjuangkan. Saya tahu siapa saja yang menjadi tanggungan hidup saya.

Saya tahu siapa yang menggantungkan hidupnya kepada saya. Dan saya tahu apa yang saya tuju dalam hidup. Demi orang-orang itulah. Demi tanggung jawab itulah. Demi tujuan itulah. Saya memilih bahagia dalam keadaan saya sekarang. Karena saya sadar, saya butuh rasa bahagia itu untuk menapaki kerasnya medan perjuangan saya. Saya butuh rasa bahagia itu untuk saya bagikan kepada orang-orang yang hidupnya bergantung kepada saya.
Hanya orang yang memiliki yang bisa memberi.

Saya ingin memberi.
Itu artinya saya harus terlebih dahulu memiliki.

Yuk mari, kita bahagiakan diri kita agar kita bisa membahagiakan orang-orang lain di sekitar kita.

Unknown mengatakan...

Thanx BM, karena posting-posting anda selalu memaksa saya berpikir. Keep on posting Bro. Tabik

Anonim mengatakan...

@ Bigmike,

Masih Bali ko?

Kebahagiaan itu datang dari hati trus naik ke kepala. Akhirnya terpancar dari mata.

Anonim mengatakan...

Bukan michael jackson atau elvis yang paling hebat ttapi jim reeves. Lagunya tak pernah mati selalu enak dinaynyikan kapan saja. Bagaimana? (John, Oemasi)

Anonim mengatakan...

@ Bigmike,

Akang, bahagia adalah kepuasan diri saat perbuatan kita mampu menorehkan seulas senyum di bibir orang-orang sekitar kita (IYIP, BDG)

Anonim mengatakan...

@ Kang John,

Jacko aja udah jadul, jim reeves apalagi...kumahaaaaa?????....goreeeeng (IYIP)

Unknown mengatakan...

Wah, membaca posting BM, saya tersenyum simpul. BM tampaknya telah menentukan pilihan mazhab kebahagiaan yang digunakannnya sebagai "alat" untu menyatakan pikirannya. Saya kira baik dan sayapun lebih "dekat" dengan aristoteles tentang kebahagiaan.

Dengan komentar di atas, saya ingn membandingkan filsafat bahagia ke dalam beberapa mazhab filsafat.

Unknown mengatakan...

1. Paham Epicurus,

Paham Hedonisme yang disebarkan oleh Epicurus (341-270 SM), filsuf Yunani kuno. Epicurus mengajarkan bahwa kebahagiaan adalah kenikmatan karena menurut kodratnya manusia mengusahakan kenikmatan.

Lenikmatan tidak selalu berbentuk atau bersifat fisik/jasmani. Etika Hedonisme berpandangan bahwa manusia akan menjadi bahagia kalau ia mengejar kenikmatan dan menghindari perasaan-perasaan yang menyakitkan.

Unknown mengatakan...

2. Paham Aristoteles

Dalam Nichomachean Ethics Aristoteles, dikatakan bahwa tujuan utama hidup manusia adalah Eudomonia, artinya kebahagiaan.
Uraian praktisnya merupakan inti dari posting Bigmike yang, seperti biasa, ditulis dengan amat memikat.

Eudomonisme adalah aliran yang menekankan suasana batiniah yang berarti”bahagia”. Hakekatnya kodrat manusia adalah mengusahakan kebahagiaan.Tapi apabila semua orang mudah menyepakati kebahagiaan sebagai tujuan akhir hidup manusia, itu belum memecahkan semua kesulitan, karena dengan kebahagiaan mereka mengerti banyak hal yang berbeda-beda. Ada yang mengatakan bahwa kesenangan adalah kebahagiaan.

Di sinilah sebenarnya kesulitan dari Cara pandang Aristoteles. Oleh karena itu memang penting kelanjutannyan yaitu hidup bagaimana yang dapat disebut berbahagia. Itulah pula PR dari BM untuk kita. Jikalau saya sih, ya, saya menunggu BM saja dech...ha ha ha ha...

Unknown mengatakan...

3. Paham deontologi,

Rasanya BM pernah menguraikan prinsip deontologi berpikir dalam satalah satu komentar baliknya. Bahkan, sebuah karya tulis pra-disertasi mengulas implementas filsafat deontologis dalam mengelola lingkungan hidup. Tulisan yang enak dibaca.

Begini, etika deontologi tidak menghitung bahwa moral di dasarkan atas perasaan melainkan atas dasar wajib tidaknya suatu perbuatan.

Dengan perkataan laim deontologis mengatakan bahwa kebahagiaan terletak pada terlaksana adan tidaknya kewaiban yang ada pada anda. Jika pekerjaan itu wajib dan anda kerjakan dengan baik maka tidak perduli apa perasaan anda tetapi hal itu adalah bahagia.

BM, dalam karya pra-disertasinya menyimpulkan bahwa ...alangkah keringnya dunia jika dunia pikir deontologs berkuasa....(saya tersenyum simpul mengingat sosok BM yang terkesan sangat anti kemapanan. Orang tipe begini biasanya amat tidak suka dengan dunia deontologi...hmmmhhh...)

Unknown mengatakan...

4. Paham Utilitarianisme.

Utilitarianisme, punya cara untuk menunjukkan sesuatu yang paling utama bagi manusia. Menurut teori ini, bahwa kita harus bertindak sedemikian rupa sehingga menghasilkan akibat-akibat sebanyak mungkin dan sedapat dapatnya mengelakan akibat-akibat buruk.

Kebahagiaan tercapai jika ia memiliki kesenangan dan bebas dari kesusahan. Suatu perbuatan dapat dinilai baik atau buruk sejauh dapat meningkatkan atau mengurangi kebahagiaan sebanyak mungkin orang. Menurut prinsip utilitarian Bentham: kebahagiaan terbesar dari jumlah orang terbesar. Prinsip kegunaan harus diterapkan secara kuantitatif, karena kualitas kesenangan selalu sama sedangkan aspek kuantitasnya dapat berbeda-beda.

Dalam pandangan utilitarisme klasik, prinsip utilitas adalah kebahagiaan terbesar dari jumlah jumlah terbesar(the greatest happiness of the greatest number).

Unknown mengatakan...

Karena disinggung-singgung barang sedikit tentang paham Bentham tentang kebahagiaan maka "alangkah berbahaginya saya, jika BM berkenan membahasnya satu kali kelak (hmmhhhh...banyak janji BM yang tidak dikerjakan ha ha ha ha).

Tentang Jacko, anda silakan memilih termasuk penganut mana si Jacko. Tetapi jikalau dipaksa memilih di antara MJ atau Elvis maka saya memilih Elvis is the king. Jika diamati benar maka bahkan the Betalespun sebenarnya mengembangkan apa yang sudah terlebih dahulu dikembangkan oleh Elvis.

Unknown mengatakan...

Waduh, PR dari Bigmike sulit banget...ya udah menurut GW, bahagia adalah hidup dengan cara "menjadi diri sendiri" (Bigmike pernah menulis tentang "menjadi rumput" kan???).

Unknown mengatakan...

Jangan membadningkan MJ dn Elvis karena keduanya memiliki corak sendiri-sendiri. Jakco adalah king of pop. Elvis King of Rock'n roll.

Unknown mengatakan...

@ My Dear Bigmike,

Read this carefully, "You will never be happy if you continue to search for what happiness consists of. You will never live if you are looking for the meaning of life" (Albert Camus)

Unknown mengatakan...

EP & NJ: both of them are the King, isn't it?????

mikerk mengatakan...

Dear sahabat blogger, Selamat sore.

Terima kasih untuk semua sahabat blogger yang telah berkunjung dan memberi komentar di blog. Tuhan Memberkati.

Komentar beberap sahabat rasanya aperlu saya beri komentar balik secukupnya. Tetapi terlebih dahulu saya ingin menyapa beberapa sahabat "baru maupun yang "baru tapi lama".

@ Mas Tuteh,

Terima kasih sudah melink blog saya ke dalam blog anda. Sayapun tak ragu untuk melakukan hal yang sama. Saya yakin akan diijinkan. GBU

@ Mas Wildan,

Komentar anda amat berbobot. Saya sering mendpat inspirais dari komentar-komenta seperti itu. GBU

mikerk mengatakan...

@ Mas Erick,

Where are you goig....tak gendong ke mana-mana ...huaaaaa ha ha ha ha haaaaaaa....GBU

@ Mbak Anik,

Lamaaaaaaa ga masuk ke blog ... saya duga sedang menambah data...memang mengikuti kemauan "dewa-dewa" promotor dan penilai suka bikin pusing. Tabahkanlah hatimu sist.....ha ha ha ha....tapi saya akan komen balik dikiiiiit ajah tentang Bentham.

@ Mbak Esther,

Who are yoouuuuuuu???????

mikerk mengatakan...

@ Bung Yes,

Kebahagiaan versi Aristoteles VS Matius 6:33?

1. Bung Yes terkasih, keduanya tidak usah dipertentangkan karena logika Aristoteles bisa membantu kita memahami Matius 6:33. Caranya begini: cobalah memahami Matius 6:33 dengan menggunakan pendapat Arisoteles. Apa pengalaman yang akan diperoleh Bung Yes? Pengalamana saya adalah ini: ketika saya berusaha memahami untuk apa saya berusaha membuka hati pada Tuhan? Jawabannya adalah: Kebahagiaan. Bahagia bisa bekerja menurut rancangan-NYA. Bahagia bisa melayani sesama kendati sang sesama suka-suka menyebalkan. Bahagia itulah yang, dalam konteks diskusi kita, adalah sesuatu yang akan "ditambah-tambahkan kepadamu". Bagaimana Bung?

2. Dalam terang logika berpikir pada butir 1, perhatikan kembali Matius 6:33. ..carilah dahulu ....maka semuanya akan ditambahkan....Nah logikanya jadi begini:

+ ada sesuatu yang seharusnya kita miliki

+ tetapi untuk mendapatkan sesuatu itu ada hal yang harus dikerjakan terlebih dahulu

Sekarang gabungkanlah kedua "point of view" ini.

Sesudah itu cobalah dibandingkan dengan ayat berikut ini"AKULAH JALAN DAN KEBENARAN DAN HIDUP * Yohanes 14:6"

Bagaimana Bung? Selamat mencoba. Saya tahu betul, soal menekuni ayat-ayat, sebenarnya saya harus meniru Bung Yes. Saya belum dalam tahap kemana-mana membawa Alkitab. Bung Yes luas biasa. Itu fakta. Tuhan Memberkati.

mikerk mengatakan...

@ Mbak Anik,

Saya enggan untu mengulas panjang lebar tentang Jeremy Bentham yang terkenal dengan faham model "Utilitarianis". Mazhab ini secara diametral bertentangan dengan Mazhab Imanuel Kant, yaitu Kantian.

Apa yang membuat keduanya berbeda adlaah ini, yaitu jika Kant menempatkan moralitas etik benar terlebih dahulu, baru yang baik,maka Bentham menempatkan baik terlebih dahulu, baru kemudian benar.

Saya sengaja tidak membahasanya berkepanjangan tetapi ini implementasi praktisnya, yaitu:

+ Menurut Kant, kebahagiaan adalah jika terlebih dahulu orang mengerjakan hal yang benar nanti kebaikan akan mengikutinya dari belakang.

+ Bentham: kebahagiaan adalah jika terlebih dahulu orang mengerjakan hal-hal yang baik, maka jika kebanyakan orang merasakan bahwa hal itu baik maka hal itu akan dianggap benar.

Seandainya Mbak Anik mengunakan kedua pola pikir keduanya dalam kasus, misalnya, "how to combat land degradation & desertification"? atau, misalnya lagi, "bagaimana jika dalam pilpres nanti yang terpilih adalah orang-orang yang menurut banyak orang sudah benar padahal belum tentu baik"?

Bagimana Mbak Anik?

mikerk mengatakan...

Dear Sahabat,

Saya tambahkan lagu beat it dan jailhouse rock. Saya suka kedua lgu ini karena dalam beta it ada raungan gitar rock yang dahsyat yang dimainkan oleh eddie van hallen. Ketika itu, hal demikian adalah inovasi baru, yaitu disko + metal.

Sedangkan "jailhouse rock" adalah lagu dimana ketika Elvis mengekspresikan-nya dancingnya mengispirasi banyak orang termasuk James Brown si Raja Soul. Lalu, JB mengkreasikan semacam dancing yang juga merupakan asal muasal moonwalk-nya MJ.

mikerk mengatakan...

"Beat It"

[1st Verse]
They Told Him Don't You Ever Come Around Here
Don't Wanna See Your Face, You Better Disappear
The Fire's In Their Eyes And Their Words Are Really Clear
So Beat It, Just Beat It

[2nd Verse]
You Better Run, You Better Do What You Can
Don't Wanna See No Blood, Don't Be A Macho Man
You Wanna Be Tough, Better Do What You Can
So Beat It, But You Wanna Be Bad

[Chorus]
Just Beat It, Beat It, Beat It, Beat It
No One Wants To Be Defeated
Showin' How Funky Strong Is Your Fight
It Doesn't Matter Who's Wrong Or Right
Just Beat It, Beat It
Just Beat It, Beat It
Just Beat It, Beat It
Just Beat It, Beat It

[3rd Verse]
They're Out To Get You, Better Leave While You Can
Don't Wanna Be A Boy, You Wanna Be A Man
You Wanna Stay Alive, Better Do What You Can
So Beat It, Just Beat It

[4th Verse]
You Have To Show Them That You're Really Not Scared
You're Playin' With Your Life, This Ain't No Truth Or Dare
They'll Kick You, Then They Beat You,
Then They'll Tell You It's Fair
So Beat It, But You Wanna Be Bad

[Chorus]
Just Beat It, Beat It, Beat It, Beat It
No One Wants To Be Defeated
Showin' How Funky Strong Is Your Fight
It Doesn't Matter Who's Wrong Or Right

[Chorus]
Just Beat It, Beat It, Beat It, Beat It
No One Wants To Be Defeated
Showin' How Funky Strong Is Your Fight
It Doesn't Matter Who's Wrong Or Right
Just Beat It, Beat It, Beat It, Beat It, Beat It

[Chorus]
Beat It, Beat It, Beat It, Beat It
No One Wants To Be Defeated
Showin' How Funky Strong Is Your Fight
It Doesn't Matter Who's Wrong Or Right

[Chorus]
Just Beat It, Beat It, Beat It, Beat It
No One Wants To Be Defeated
Showin' How Funky Strong Is Your Fight
It Doesn't Matter Who's Wrong Or Who's Right

[Chorus]
Just Beat It, Beat It, Beat It, Beat It
No One Wants To Be Defeated
Showin' How Funky Strong Is Your Fight
It Doesn't Matter Who's Wrong Or Right

[Chorus]
Just Beat It, Beat It, Beat It, Beat It
No One Wants To Be Defeated
Showin' How Funky Strong Is Your Fight
It Doesn't Matter Who's Wrong Or Right
Just Beat It, Beat It
Beat It, Beat It, Beat It

mikerk mengatakan...

"jailhouse rock"

The warden threw a party in the county jail.
The prison band was there and they began to wail.
The band was jumpin and the joint began to swing.
You shouldve heard those knocked out jailbirds sing.
Lets rock, everybody, lets rock.
Everybody in the whole cell block
Was dancin to the jailhouse rock.

Spider murphy played the tenor saxophone,
Little joe was blowin on the slide trombone.
The drummer boy from illinois went crash, boom, bang,
The whole rhythm section was the purple gang.
Lets rock, everybody, lets rock.
Everybody in the whole cell block
Was dancin to the jailhouse rock.

Number forty-seven said to number three:
Youre the cutest jailbird I ever did see.
I sure would be delighted with your company,
Come on and do the jailhouse rock with me.
Lets rock, everybody, lets rock.
Everybody in the whole cell block
Was dancin to the jailhouse rock.

The sad sack was a sittin on a block of stone
Way over in the corner weepin all alone.
The warden said, hey, buddy, dont you be no square.
If you cant find a partner use a wooden chair.
Lets rock, everybody, lets rock.
Everybody in the whole cell block
Was dancin to the jailhouse rock.

Shifty henry said to bugs, for heavens sake,
No ones lookin, nows our chance to make a break.
Bugsy turned to shifty and he said, nix nix,
I wanna stick around a while and get my kicks.
Lets rock, everybody, lets rock.
Everybody in the whole cell block
Was dancin to the jailhouse rock.

Anonim mengatakan...

@ Pak Mike,

Terima kasih banyak karena sudah menjawab pertanyaan saya. Terima kasih pula karena jawabannya pas sekali. Betul juga ya, ketika Yesus mengatakan bahwa DIA-adalah jalan maka kita harusnya bertanya: jalan menuju kemana? Logikanya, jalan itu pasti menunju Surga dan kita akan berbahagia di sana bersama sang khalik. Begtulah kalau dosen menjawab he he he he. Bekal berpikir yang baik untuk besok hari minggu (Yes, BTN)

Anonim mengatakan...

SOal Elvis dan MJ, ya saya liat video tua dari Elvis ..waaaaaahhh...ternyata model-model gerkan kaki Elvis bisa jadi merupakan inspirasi bagi MJ.

@ Pak John, Bos babagaimana? Jim Reeves suaranya memang bagus tapi kalau menyanyi persis patung. Setahu saya bung John sendiri adalah seorang raja "dansa tombak".... ha ha ha ha (Yes, BTN)

ghentenxyuTAM mengatakan...

@ Bigmike,

Sorry agak lama tidak ke mengunjungi blog.

Pertama, MJ lebih moderen tetap selalu memiliki akar. Salah satu tonggak akar terpenting adalah Elvis.

Kedua, Saya 100% nyaman dengan Aristoteles karena itlah hakekat hidup. Kita ingin selamat, untuk apa keselamatan itu? ya untuk merasakan kebahagiaan.

ghentenxyuTAM mengatakan...

Tetapi coba pikirkan hal ini,

Bila seorang filosof seperti Aristoteles terjun ke
dunia bisnis dan ia menjadi CEO (Chief Executive Officer), apa yang akan dilakukannya untuk menjalankan usahanya di tengah belantara bisnis yang sangat
kompetitif?

Pertama-tama, dia akan mepertanyakan konsep-konsep bisnis yang paling mendasar. Apakah
tujuan bisnis untuk mendapatkan kekayaan, ketenaran atau popularitas, kekuasaan atau yang lain?

Kedua, Sudahkan pelaku bisnis mendapatkan kebahagiaan sejati?
Sudahkah Anda menemukan cara yang tepat untuk menjaga diri agar Anda tetap mendapatkan kebahagiaan dan
memiliki keunggulan bisnis?

ghentenxyuTAM mengatakan...

Aristoteles, Sang filosof, akan
mengembalikanpertanyaan-pertanyaan tersebut kepada inti kearifan filosofis, karena kearifan filosofis merupakan kunci untuk menemukan kembali kepuasan
pribadi dan memompa ulang semangat baru dalam berbisnis.

Fakta ekonomi dan bisnis global mutakhir membuktikan bahwa mengejar keuntungan sebanyak-banyak lalu serakah di dalamnya ternyata membawa kejatuhan yang mengerikan.

Maka, Aristoteles akan mencerahkan pikiran pegawainya bahwa tuuan berbisnis untuk mendapatkan untung hanyalah tujuan sementara menunju kepuasan dan semangat, kebahagiaan dan keunggulan yang disangga dan dilanggengkan oleh nilai kearifan yang hakiki. Apa itu? itulah PR dari BM untuk kita. Dan inilah jawaban saya: kebenaran, keindahan, kebaikan, dan keutuhan (he he he ini memang kata-kata Aristotelessendiri). Menarik untuk ditunggu, seperti apa BM mengulasnya.

Anonim mengatakan...

@ Bigmike,

Saya termasuk yang menunggu jawaban BM terhadap pertanyaan Yes BTN. Dan, Puji Tuhan, sekarang saya menjadi mengerti bahkan sekarang saya bisa memahami mengapa Tuhan Yesus bilang ...."Berbahagialah orang yang miskin di hadapan Allah,"....Karena mereka miskin dan tidak ada tempat bergantung yang lain selain Allah maka mereka berbahagia karena DEKAT DENGAN ALLAH. Bagaimana BM? (PaceNoge)

Anonim mengatakan...

Sa tidak mau kala deng Pace Ruben, Sa mo critra humor tentang Michael Jackson:

Deng Xiaoping, seorang China, yang sangat kaya tetapi tidak memiliki
kemampuan berbahasa Inggris tiba di airport New York. Setelah mengantri di imigrasi, saat mencap paspor, petugas menanyakan beberapa
pertanyaan untuk mengetahui kunjungannya ke USA.

Pertanyaan pertama imigrasi: "Apa nama terakhir dari Presiden Pertama kami?"

Karena tidak mengerti bahasa Inggris dengan baik, dia menduga bahwa petugas menanyakan nama keluarganya (surname) karena orang China terbiasa menanyakan nama keluarga jika pertama kali ketemu. Lalu dia menjawab: "Wo xing Deng (dibaca: wo sing Teng)." Dalam Mandarin berarti: "Marga saya Deng").

Petugas mendengar "Washington! " (sama bunyinya) dia puas. Terus, dia melanjutkan ke
pertanyaan ke-2: "Untuk apa kamu mau pergi ke US?"

Si orang China pikir,...biasanya kalo sudah tanya nama keluarga pasti tanya nama nya. Maka dia jawab: ..."Xiaoping."... Si Amerika mendengar : "Shopping!"...oh good good...

SI Amerika tanya lagi, : "Kendaraan apa yang kamu punya di di China?"

China tu pikir.....pasti si bule tanya status seperti kebiasaan di china, ...trus di jawab dalam
bahasa Hokkien: "Bo bo" (dalam Hokkien berarti: "Belum beristri").

Si Amerika dengan "Volvo!" ...wah kaya juga ni orang....Lalu dia tersenyum dengan hormat dan bertanya lagi....."Siapa penyanyi pop amerika yang baru meninggal ?"

Kali ini si CHina habis de pu sabar, dan mulai berkata dengan keras dalam bahasa Hokkien:...... "Mai Ko Cai Seng." (arti: "Jangan main-main lagi dengan
saya")......

Petugas mendengar: ..."Michael Jackson!" ...Kagum akan pengetahuan si turis, petugas Amerika sambil bretepuk tangan langsung kasi cap di paspornya turis china itu sambimencap .

Ha ha ha ha...ayo BM ko ketawa suda....

Anonim mengatakan...

Sorry, (PaceNoge). JBU

Unknown mengatakan...

Kekaguman Gw pada MJ merosot drastis. Merujuk berita di detiknews.com, MJ ternyata menolak takdirnya sebagai orang berkulit hitam. Masyallah. Segitunya. Ga bangga pa2 gw ma MJ

Unknown mengatakan...

Nih berita-nya,

Quincy Jones, produser musik yang juga sahabat penyanyi Michael Jackson mengungkapkan salah satu hasrat terbesar King of Pop itu. Katanya, sudah sejak dulu kala, Michael tak pernah mau menjadi seorang yang berkulit hitam.

"Jelas sekali dia tidak mau jadi seorang yang berkulit hitam. Lihat saja anak-anaknya," begitu kata Quincy seperti detikhot kutip dari Female First, Jumat (3/7/2009). Tiga anak Michael sekarang, Prince Michael, Paris dan Prince Michael II memang semuanya berkulit putih.

Meski tahu sahabatnya itu tak pernah mau jadi seorang yang berkulit hitam, Quincy tetap saja menyesalkan langkah yang diambil Michael. "Apa yang dia lakukan pada wajahnya sekarang, konyol. Bahan kimia dan sejenisnya, aku tidak bisa memahaminya," ujar pria yang bekerjasama pada Michael dalam lagu 'Bad' Thriller dan Off the Wall itu.

Quincy mengaku memang Michael kerap curhat padanya soal penampilannya. Malah pada Quincy, pelantun 'Heal the World' itu mengaku kalau dirinya berpenyakit.

Sayang saat itu Quincy tidak mencoba memberi pemahaman pada Michael. "Aku hanya seorang produser. Aku bukan psikolog. Aku tidak mengerti hal-hal seperti itu. Lagipula semua orang punya masalah kan," tukasnya.

Anonim mengatakan...

@ Ama Ludji,

woee, itu foto di atas tu El yang dijakarta ko? Kalo dia bahagia foto gaya bekin takut begitu na kitong mau bilang apa ooo???? ha ha ha ha (A9ust)

tuteh mengatakan...

Om Mike... selamat berakhir pekan yaaa :) hehehe... salam untuk keluarga tercinta.