

Besok adalah hari Rabu tanggal 30 Juli 2008. Satu hari terakhir di bulan Juli. Ada yang istimewa? Ya, ada dong. Yaaapppp, besok.....,,,,,,,besssooookkkkkkkk....... adalah HARI LIBUR di Indonesia. Hari libur bagi banyak orang, termasuk saya......wwwwwwuiihhhhhhhhffffhhhhhh.....setelah 2 hari ini rumah hanya sekedar tempat singgah tidur dan mandi maka besok seharian, rumah adalah kembali menjadi istana. Istana malas-malasan. Tidak ada janji yang saya buat untuk besok hari. Just istirahat. Titik. Lusa..weh...weeeehhhh...weeeehhhhhh...baru kerja kembali. Mengapa demikian? Ya, karena para sahabat Muslim sedang merayakan salah satu hari besarnya. Sahabat-sahabat Muslim saya yang amat banyak: Paman Siamin, Bayu Adrian, Mas Kusnadi, Sumardi, Siswanto, MR. Juwan, Syamsudin, MR. JIMI, Mbak CW, Kakak kedua Edo WWF, Fazheda, Nana Firman Aceh, Akin Aceh, Edo "tamil" Aceh, Bang Azhar Aceh, ...siapa lagi yaaaaa....oh iya, ada "Sam" Edi Djoko van Malang, Proxy73, Mang IHIN, "Wan" Mad Saleh, Pak Kuneng M Arsjad, Kang Suryana, DR. Mad Pua Upa, Bang Ridwan Thalib (an), Mas Sentot Dephut, Mbak Titiek Dephut....waaaahahhhhh...syyyuuuussssyaaaaaaahhhhhh mengingat satu per satu. Pokoknya semua sahabat saya di dunia nyata maupun di dunia maya: saya mau mengucapkan SELAMAT HARI RAYA. Dapatkan hikmahnya. Dan, jadilah manusia religius yang gemar mengerjakan kebaikan. Jadilah sahabat INDONESIA yang baik.
Isra dan Mi'raj
Dikatakan penting kerana peristiwa bersejarah tersebut merupakan sebuah peristiwa luar biasa, sebuah mukjizat dari Allah S.W.T bagi Nabi Muhammad s.a.w. yang tidak pernah dilakukan oleh rasul dan nabi sebelumnya. Hanya Nabi Muhammad s.a.w. sajalah yang diberikan anugerah dan kehormatan oleh Allah S.W.T untuk melakukannya sebagai petanda betapa tingginya penghargaan Allah S.W.T kepada Nabi Muhammad s.a.w.
Dalam perjalanan Isra' mahupun Mikraj seperti tecantum dalam buku 'Muhammad Beraudiensi dengan Tuhan karya Moch. Abdai Rathomy (1983: 53), Nabi Muhammad didampingi Malaikat Jibril dan Mikail menunggang seekor haiwan yang disebut 'Buraq'. Beberapa peristiwa yang terjadi selama Isra' berlangsung memberikan hikmah dan pelajaran yang sangat mendalam bagi Nabi Muhammad s.a.w. serta menjadi cermin bagi umat yang menjadi pengikutnya.
- Nabi memperoleh pelajaran tentang keadaan masa lalu dan masa yang akan datang yakni saat Jibril menyuruh beliau melakukan solat di Kota Thaibah (Madinah) dimana kelak Nabi akan berhijrah ke kota ini, di Thur Saina (Bukit Thursina), tempat Allah berfirman kepada Nabi Musa, serta di Betlehem, tempat lahirnya Isa putera Maryam.
- Jibril juga mengajari Nabi bagaimana menghadapi Ifrit dari golongan jin yang mengganggunya dengan memberinya sebuah doa yang harus dibaca Nabi.
- Mengambil hikmah dari perjuangan seorang Muslimah sejati Siti Masyitoh dalam berjihad mempertahankan keyakinannya akan keesaan Allah.
- Mendapat pelajaran bagaimana akibatnya bagi orang-orang yang enggan solat, enggan berzakat, pemakan riba dan suka berbuat zina. Pengganggu jalan umum, pemimpin yang suka menumpuk-numpuk jabatan dan suka menjelek-jelekan orang lain.
- Gambaran umat yang terjebaknya dalam kemewahan dunia, perumpamaan umur dunia yang sudah tua, tamsil bermacam-macam minuman yang boleh dan tidak boleh (haram) diminum umat Nabi serta adanya pengakuan para nabi akan keberadaan Nabi Muhammad s.a.w. sebagai pemimpin utama.
Dalam perjalanan Mikraj banyak pula hal yang dialami oleh Nabi Muhammad s.a.w. Namun yang paling penting adalah baginda mendapat keringanan solat fardu dari lima puluh kali menjadi lima kali sehari semalam, sebuah kewajiban yang harus dikerjakan umatnya sampai kelak akhir zaman.
Nah, Selamat Bung. Selamat Sus. Bagi yang merayakan. Juga, bagi mereka yang tidak merayakan hi hi hi. Tuhan Memberkati.